Sosialisasi

40

Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Berkelanjutan, Komisioner KPU Luwu Utara Sebagai Pembina Upacara di UPT SMA Negeri 3 Luwu Utara

Masamba, kab-luwuutara.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) melakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih berkelanjutan menjadi pembina upacara Bagi segmen pemilih pemula Kegiatan berlangsung dihalaman sekolah SMA Negeri 3 Luwu Utara, Senin (15/9/2025). Anggota KPU Luwu Utara divisi Hukum dan Pengawasan Umung Kallang dalam materinya saat menjadi pembina upacara mengatakan bahwa salah satu kewajiban KPU adalah terus melakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih dan mendorong informasi tentang pentingnya pemilu dan demokrasi kepada seluruh lapisan masyarakat. "Alhamdulillah pimpinan KPU Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dan kepala dinas pendidikan provinsi Sulsel sudah melakukan MoU kerjasama dalam kegiatan pendidikan pemilih bagi segmen pemilih pemula" terang Umung. Lanjut kata Umung, terkait dengan persiapan pelaksanaan pemilihan ketua OSIS pada tanggal 29 November 2025, kita berharap agar dapat berjalan dengan baik dan tertib tanpa ada tekanan dan intimidasi. "Perbedaan pilihan hal biasa, jangan dijadikan alasan perpecahan sehingga tidak bersatu, tetapi mari kita jadikan sebagai kekuatan untuk lebih maju" ajak Umung. Meskipun kita tau lanjut Umung tantangan demokrasi di Indonesia mempunyai banyak suku, adat, budaya dan bahasa akan tetapi hal tersebut mendewasakan kita dalam meningkatkan kualitas demokrasi sistem yang menjadi pilihan sehingga kita harus melaksanakan demi untuk bangsa dan terkhusus kita yang ada di Luwu Utara menjadi tanggung jawab bersama. Untuk itu sebut Umung, partisipasi kita semua sangat dibutuhkan, karena saat ini KPU Kabupaten Luwu Utara di masa non tahapan melakukan pemuktahiran data pemilih berkelanjutan untuk melakukan pembaharuan data pemilih untuk digunakan para pemilu selanjutnya. "Kami sangat mengharapkan partisipasi dan dukungan kita semua untuk memberikan informasi kondisi terkini pemilih jika ada yang sudah berubah status seperti POLRI, TNI atau meninggal dunia agar dilaporkan untuk dikeluarkan dari daftar pemilih" terang Umung. Umung juga menghimbau kepada seluruh ade-ade untuk mempersiapkan diri menjadi pemilih pemula, namun kita harus memastikan sudah terdaftar dengan cara melakukan perekaman e-KTP. Ia juga berharap agar sebagai pemilih pemula jangan mudah terpengaruh dengan isu-isu dan berita hoax, serta menggadaikan hak pilihnya akan tetapi pilihlah berdasarkan program serta visi dan misi. Hadir dalam kegiatan Kasubag Parmas dan SDM Asriyani Rahman staf Parmas dan SDM Ramadhan, Endang, Heri Hidayat dan Sahrial. (humas kpu lutr4/foto: r14l/ed 45N)


Selengkapnya
31

Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Berkelanjutan, Komisioner KPU Luwu Utara Sebagai Pembina Upacara di UPT SMA Negeri 8 Luwu Utara

Masamba, kab-luwuutara.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) melakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih berkelanjutan bagi segmen pemilih pemula menjadi pembina dalam kegiatan upacara bendera. Kegiatan berlangsung di UPT SMA Negeri 8 Luwu Utara Jalan Tamsis Masamba, Senin (8/9/2025). Anggota KPU Luwu Utara divisi Parmas ada SDM Mahlisa mengatakan KPU berkewajiban untuk selalu mendorong pendidikan politik kepada seluruh masyarakat dan termasuk pemilih pemula pasca pelaksanaan pemilu dan pemilihan. "Pendidikan politik sangat penting selalu dilakukan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang pemilu dan demokrasi kepada pemilih pemula" jelas Mahlisa. Lanjut Mahlisa menuturkan pemilih pemula harus menjadi pemilih cerdas untuk pemilu tahun 2029 mendatang dengan cara aktif mencari informasi tentang para calon memahami rekam jejak dan visi-misi mereka, serta menolak segala bentuk politik uang dan hoaks. Mahlisa mengungkapkan bahwa sistem demokrasi kita adalah Pancasila, sehingga diwarnai dengan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, dan keadilan sehingga kedepannya kita sebagai pemilih pemula harus siap berpartisipasi pada pemilu tahun 2029 sebagai pemilih dan pengawas kebijakan publik dan menyampaikan aspirasi yang santun. Kata dia Mahlisa pemilih pemula penting juga untuk tidak golput, memastikan terdaftar sebagai pemilih tetap dengan melakukan perekaman e-KTP serta ikut mengawasi proses pemilu untuk memastikan integritas dan kelancaran jalannya demokrasi. Mahlisa mengungkapkan kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih berkelanjutan adalah merupakan program kegiatan KPU yang terintegrasi mulai dari tingkat pusat, provinsi dan kabupaten dan kota. Diakhir penyampaiannya Mahlisa, mengungkapkan bahwa KPU dan Dinas Pendidikan provinsi Sulsel sudah membangun kerja sama untuk mendorong pendidikan politik melalui program menjadi pembina upacara dan pemilihan ketua OSIS secara serentak. Hadir dalam kegiatan mendampingi Kasubag Parmas dan SDM Asriyani Rahman, staf pelaksana endang, Purwanti. (humas kpu lutr4/foto: r14l/ed 45N)


Selengkapnya
13

Komisioner dan Jajaran Sekretariat KPU Kab. Luwu Utara Mengikuti Sosialisasi Antikorupsi dan Pengendalian Gratifikasi

Masamba, kab-luwuutara.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) mengikuti sosialisasi antikorupsi dan pengendalian gratifikasi yang digelar KPU Republik Indonesia secara daring, kegiatan ini diikuti oleh jajaran KPU di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota di seluruh Indonesia, Senin (8/9/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen KPU untuk memperkuat integritas, transparansi, dan akuntabilitas para jajarannya dalam menyelenggarakan pemilu. ​Tujuan dan fokus sosialisasi ​untuk mengingatkan seluruh jajaran KPU, mulai dari pusat hingga tingkat kabupaten/kota, tentang pentingnya menjauhi praktik korupsi dan gratifikasi. Beberapa poin utama yang ditekankan dalam sosialisasi tersebut meliputi ​pentingnya Integritas dan Akuntabilitas Menegaskan bahwa integritas adalah fondasi utama bagi setiap penyelenggara pemilu. Selain itu juga dilakukan ​pengenalan berbagai bentuk Korupsi dan memberikan pemahaman yang jelas tentang jenis-jenis korupsi dan gratifikasi, termasuk perbedaan antara suap, pemerasan, dan gratifikasi yang berhubungan dengan jabatan. Hadir dalam kegiatan Ketua Hayu Vandy, Anggota KPU Luwu Utara Ayyub Siswanto, Mahlisa, Mahsyar, Umung Kallang, Sekretaris KPU Fitria, para Kasubag dan staf pelaksana ASN PNS dan PPPK yang berlangsung diaula Demokrasi KPU Luwu Utara. (humas kpu lutr4/foto: r14l/ed 45N)


Selengkapnya
105

Sosialisasi Pengelolaan dan Pelayanan Informasi Publik Dilingkup KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota

Masamba, kab-luwuutara.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) mengikuti sosialisasi pengelolaan dan pelayanan informasi publik kegiatan berlangsung melalui media zoom meeting, Rabu (25/6/2025) Sosialisasi pengelolaan dan pelayanan informasi publik dikuti oleh kepala subbagian Partisipasi dan Hubungan Masyarakat (Parmas) dan Sumber Daya Manusia (SDM) Asriyani Rahman dan Operator e-PPID Heri Hidayat. Saat ditemui seusai mengikuti sosialisasi Asriyani Rahman mengatakan sesuai arahan PPID KPU Kabupaten/Kota agar memberikan akses informasi publik kepada masyarakat yang membutuhkan, baik secara langsung maupun melalui media komunikasi yang tersedia sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan di lingkungan KPU. KPU RI juga memastikan pelayanan informasi dimasing-masing satker menyediakan tempat pelaksanaan yang representatif yang nyaman serta petugas yang ramah informatif cepat dan tepat. Asriyani menyebutkan bahwa selain sosialisasi juga dilakukan bimtek pengenalan dan pengisian fitur aplikasi e-PPID untuk menambah kafasitas operator dalam melakukan pengisian fitur dan pelayanan informasi secara online. Selain itu sambung sambung Yani sosialisasi juga disampaikan jenis-jenis klasifikasi informasi publik yakni berkala, tersedia setiap saat, serta merta, dan dikecualikan serta memastikan bahwa informasi publik tersebut terdokumentasi dengan baik dan mudah diakses. Ditempat terpisah Anggota KPU Lutra divisi Parmas dan SDM Mahlisa mengatakan sosialisasi ini hal paling penting sebagai petunjuk dan arahan dalam memperkuat keberadaan pelayanan data dan informasi publik di KPU Luwu Utara sebagai lembaga publik. "Alhamdulillah pelayanan informasi di KPU Luwu Utara sudah dapat diakses secara online melalui e-PPID adalah komitmen kuat dan ikhtiar untuk mempermudah dalam melakukan pelayanan mudah dan tidak dipungut biaya tanpa datang ke kantor KPU" tutur Mahlisa. Namun kata Mahlisa jika informasi atau data yang dibutuhkan tidak tersedia atau terkendala dengan kondisi jaringan atau kondisi tertentu dapat datang ke kekantor KPU Luwu Utara dengan mengisi formulir yang tersedia pada setiap hari kerja. Mahlisa berharap dengan adanya akses e-PPID diharapkan dapat memenuhi kebutuhan data dan informasi publik khususnya kepemiluan dan pemilihan yang menjadi kebutuhan publik. (humas kpu lutr4/foto: r14l/ed 45N)


Selengkapnya
363

Tingkatkan Partisipasi KPU Lutra Mengelar Sosialisasi bagi Segmen Kelompok Nelayan

Malbar kab-luwuutara.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) menggelar sosialisasi peningkatan partisipasi dan pendidikan pemilih bagi segmen kelompok nelayan kegiatan tersebut berlangsung di desa pao, kecamatan malangke barat Rabu, 4/9/2024. Anggota KPU Luwu Utara divisi Hukum dan Pengawasan Umung Kallang dalam sambutannya saat membuka acara mengatakan, kegiatan ini sangat penting karena untuk memberikan informasi tentang pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati Luwu Utara tahun 2024. Lanjut kata Umung, sebagai penyelenggara pihaknya akan selalu melakukan pertemuan seperti ini untuk memberikan sosialisasi tentang pentingnya memberikan hak pilih pada pelaksanaan Pilkada yang akan digelar pada tanggal 27 November 2024 mendatang "Kami berharap informasi yang diterima nanti tentang pemilihan untuk disampaikan kepada saudara, anak, tetangga dan keluarga sekitar kita" terang Umung. Umung mengungkapkan partisipasi pemilih pada pilkada sangat penting sebagai tulak ukur kesuksesan penyelenggara, sehingga melalui kegiatan ini kami berharap kita semua berperan aktif disemua tahapan salah satunya dengan memastikan diri kita sudah terdaftar sebagai pemilih Umung juga mengimpormasikan bahwa sesuai tahapan tanggal 27-29 Agustus 2024 KPU Luwu Utara telah membuka pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara dan telah menerima 4 (empat) bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati putra-putra terbaik yang telah mendaftar diri melalui jalur partai politik atau gabungan partai politik yang saat ini memasuki tahapan pemeriksaan kesehatan dan proses seleksi administrasi Diakhir sambutannya Umung mengucapkan terima kepada para narasumber dan panitia yang telah memfasilitasi kegiatan dan mengharapkan kepada semua peserta untuk mengikuti dengan baik sehingga informasi yang disampaikan oleh tiga narasumber menjadi modal kita bersama untuk meningkatkan partisipasi pada pilkada serentak tahun 2024 sehingga apa yang menjadi ikhtiar kita bersama terselenggaranya pilkada yang aman, damai, dan kondusif serta mengahasilkan pemimpin yang amanah  Untuk diketahui kegiatan sosialisasi peningkatan partisipasi dan pendidikan pemilih bagi segmen kelompok nelayan KPU Luwu Utara melakukan kerjasama dengan organisasi GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) Luwu Utara dengan menghadirkan 3 (tiga) narasumber Hadir dalam kegiatan Kasubag Parmas dan SDM Asriyani Rahman, Abidin Arief To' Palawarukka (Pemegang Pacai Pao), Ketua GMNI Luwu Utara Muh. Ari Fahmi, Aparat desa Pao, staf sekretariat KPU Luwu Utara dengan menghadirkan 52 kelompok nelayan didesa pao kecamatan malangke barat. (Iqbal)


Selengkapnya
100

KPU Luwu Utara menggelar Sosialisasi Pemenuhan Syarat Dukungan Bakal Calon Perseorangn Pemilihan Bupati & Wakil Bupati Luwu Utara tahun 2024

KPU Kabupaten Luwu Utara melaksanakan sosialisasi pemenuhan persyaratan bakal calon pasangan perseorangan pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara Tahun 2024 di Café Teras Adira Masamba, Minggu (5/5/2024). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka melaksanakan salah satu tahapan pencalonan, yaitu memberikan edukasi kepada bagi masyarakat yang berniat untuk menjadi salah satu bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara melalui jalur independen/non partai politik. Ketua KPU Kabupaten Luwu Utara, Hayu Vandy menuturkan bahwa bakal pasangan calon perseorangan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara harus memiliki dukungan minimal 8 kecamatan dari total 15 Kecamatan yang ada di Kabupaten Luwu Utara. "Pasangan calon perseorangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara harus memiliki dukungan minimal 10% dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu terakhir atau dengan 23.912 pemilih dari delapan kecamatan," ucapnya. “Meskipun satu Kecamatan hanya memiliki dukungan sebanyak 10 orang itu tidak masalah, selama total dukungan pasangan calon perseorangan mencapai angka yang ditetapkan yakni 23.912 pemilih, dan tersebar di 8 kecamatan" terangnya. Hadir pula dalam kegiatan tersebut mantan Komisioner KPU provinsi Sulawesi Selatan M. Asram Jaya sebagai pembawa materi, Anggota KPU Luwu Utara koordiv Teknis Penyelenggaraan Mahsyar, koordiv Perencanaan, Data, & Informasi Ayyub Siswanto, koordiv Sosdiklih, Parmas, & SDM Mahlisa, Ketua Bawaslu Luwu Utara Muhajirin, serta jajaran sekretariat KPU Luwu Utara.


Selengkapnya